Sebanyak 970 mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) mengikuti pelepasan dan pembekalan Kuliah Kerja Nyata atau KKN tahun ajaran 2019-2020 ini. Di gedung Phinisi UNM, Rabu (4/3/2020)
Pelepasan mahasiswa KKN juga dirangkaikan dengan penandatanganan kontrak kerjasama antara UNM dengan Pemerintah Daerah Bantaeng dalam peningkatan Sumber daya Manusia di Bantaeng yang di hadiri Sekda Bantaeng Abdul Wahab.
Mahasiswa KKN ini akan disebar di empat lokasi, yakni Kabupaten Polman Sulbar dan Kabupaten Takalar, Bantaeng, dan Kabupatan Gowa
Yang terbagi dalam 3 jenis KKN yakni, KKN PPL Terpadu sebanyak 441 orang dan sementara KKN Reguler sebanyak 501 orang, dan KKN internasional 20 orang.
Rektor UNM dalam sambutannya mengungkapkan Pelepasan mahasiswa KNN terasa istimewa sebab dirangkaikan dengan Penandatanganan Kontrak kerjasama dengan Pemda Bantaeng dalam berakselerasi membangun SDM di Bantaeng.
“Yang istimewa dari pelepasan kali ini ialah, UNM akan berakselerasi dengan Pemda Bantaeng dalam pembangunan SDM, ada program dari kabupaten bantaeng yakni 1 guru satu inovasi dan UNM akan mengambil peran itu,” ungkapnya.
Prof. Husain Syam juga mengingatkan kepada mahasiswa KKN agar menjaga nama baik UNM dan mewujudkan program kerja yang benar-benar bisa memberi manfaat bagi masyarakat.
“Anandaku sekalian kalian harus ingat kalian adalah delegasi UNM yang nantinya yang membawa nama UNM ditengah masyarakat. Hadirkan kesadaran dalam diri anandaku semua, bahwa datang kesana menjadi inspirator ditengah masyarakat. Anda nantinya punya tugas pengabdian ditengah-tenagah masyarakat,” kata Prof Husain.
Sementara itu Sekda Bantaeng Abdul Wahab, Kerjasama dengan UNM merupakan wujud komitmen Pemda dalam meningkatkan SDM di Bantaeng.
“Di Bantaeng ini perlu memang UNM untuk meningkatkan SDM, menjadi supporting dari program kami dan kami butuh ide cemerlang, Banteang masih munbutuhkan inovasi dibidang pengembangan SDM,” jelasnya.
Ia berharap kepada mahasiswa yang nantinya melakukan KKN disana mampu bersinergi terhadap program-program yang telah dicanangkan pemerintah Daerah.
“Kami berharap masyarakat kita, aparat kami dapat mendapatkanak ide baru dari mahasiswa,” harapnya.