Universitas Negeri Makassar (UNM) menerima 96 mahasiswa dari 13 perguruan tinggi di Indonesia melalui Program Pertukaran Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara-Sistem Alih Kredit Teknologi Informasi (PERMATA SAKTI) Tahun 2020 dalam acara Penyambutan dan Pelepasan Mahasiswa Program secara virtual, Kamis (8/10/2020).
Mahasiswa ini akan mengikuti proses perkuliahan di UNM dengan sistem alih kredit selama satu semester di 4 fakultas yakni FMIPA, Fakultas Teknik, Fakultas Bahasa dan Sastra, dan Fakultas Ekonomi.
Wakil Rektor Bidang Akademik UNM, Prof. Hasnawi Haris, M.Hum melaporkan selain menyambut 96 mahasiswa dari perguruan tinggi lain, UNM juga melepas 85 mahasiswa UNM yang akan mengikuti program Permata Sakti di 33 perguruan tinggi di Indonesia.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas Negeri Padang (UNP), Prof. Dr. Yasri, M.S., sebagai perwakilan perguruan tinggi pengirim mahasiswa Permata-Sakti mengatakan bahwa Permata-Sakti ini merupakan program yang mampu meningkatkan softskill mahasiswa, bisa membangun teamwork dalam rangka kampus merdeka merdeka belajar.
Ia berharap mahasiswa Permata ini bisa mengikuti pelajaran dengan lancar. Ia juga berharap kerjasama ini bisa semakin meningkatkan jejaring dalam rangka membangun perguruan tinggi semakin baik yang mampu menciptakan peluang kinerja di masa mendatang.
Rektor UNM, Prof. Husain Syam, M.TP mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa yang telah bergabung ke UNM dan mengapresiasi perguruan tinggi yang telah menerima mahasiswa UNM untuk mengikuti proses pembelajaran di universitas terpilih.
Prof. Husain mengatakan bahwa program Permata-Sakti ini tidak hanya sebagai wadah pertukaran pelajar semata, tetapi juga sebagai wadah pertukaran budaya, transfer knowledge, serta transfer value.
“Melalui program ini mahasiswa tidak hanya bisa melakukan transfer ilmu, melainkan juga bisa membangun kerjasama dan jejaring meskipun proses pembelajaran berlangsung secara daring”, ungkapnya.
Ia juga menuturkan bahwa seluruh proses pembelajaran di UNM menggunakan sistem daring menggunakan aplikasi e-learning dari UNM, Syam-OK.
Prof. Husain berharap agar berjalan dengan baik dan akan bermanfaat untuk pengembangan perguruan tinggi semakin baik.