Hak belajar 3 semester (Merdeka Belajar) bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan bahasa Arab akan segera direalisasikan. Hal ini dimulai dengan workshop penyusunan Kurikulum Merdeka Belajar hari Rabu, 18 November 2020.
Workshop ini dilakukan secara online dalam lingkup internal program studi Pendidikan Bahasa Arab dengan mendatangkan pembicara dari Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Dr. Nensilianti, S.Pd., M. Hum.
Prodi Bahasa dan Satra Indonesia ini telah melaksanakan program Merdeka Belajar pada semester Ganjil 2020/2021. Dr. Nensiliati memberikan pemahaman serta teknis terkait program ini untuk bisa dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan kesiapan prodi Pendidikan Bahasa Arab.
Workshop Kurikulum Merdeka Belajar ini dilaksanakan 2 kali dalam satu minggu dan dilaksanakan sampai rampung kurikulum ini, agar bisa direalisasikan pada semester Genap 2020/2021.
Kurikulum yang dirancang untuk program Merdeka Belajar bagi Prodi Pendidikan Bahasa Arab disesuaikan dengan persyaratan yang ditetapkan Universitas dalam portal Merdeka Belajar yaitu dengan melulusi 80 SKS. Sehingga mahasiswa yang ingin memrogram Merdeka Belajar baru bisa dilakukan pada semester 5.
Beliau juga menyampaikan bahwa prodi harus bisa mengambil kebijakan sendiri untuk menentukan mata kuliah yang akan masuk dalam kurikulum merdeka belajar.
Dengan adanya kurikulum ini, program studi Pendidikan Bahasa Arab siap untuk menerima mahasiswa dari lintas prodi atau fakultas, bahkan lintas Universitas. Dan dosen Prodi Pendidikan Bahasa Arab siap mengajar baik secara daring maupun luring.