Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar (UNM) sukses menggelar Workshop Pengembangan Pengelolaan Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA) Berbasis Digital. Kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan yang didanai melalui Hibah Program Kompetensi Kampus Merdeka (PKKM). Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga menjadi momen penandatanganan kerja sama antara UNM dan Asosiasi Pengajar Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (APPBIPA) Indonesia.
Sebagai pembicara kunci, Bapak Dr. Gatut Susanto, M.Pd., Ketua Umum APPBIPA Indonesia, memberikan paparan yang sangat menginspirasi mengenai tren terbaru dalam pembelajaran BIPA berbasis digital dan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam memajukan BIPA. Beliau menekankan bahwa teknologi digital telah membuka peluang besar untuk mengembangkan materi ajar yang lebih interaktif dan menarik, serta memperluas jangkauan pembelajaran BIPA ke seluruh dunia.
Kerjasama antara UNM dan APPBIPA Indonesia mencakup berbagai bidang, antara lain:
• Pengembangan Kurikulum BIPA: Bersama-sama mengembangkan kurikulum BIPA yang relevan dengan kebutuhan pasar.
• Penelitian Bersama: Melakukan penelitian bersama di bidang pembelajaran bahasa dan budaya Indonesia.
• Pertukaran Mahasiswa: Memfasilitasi pertukaran mahasiswa untuk memperkaya pengalaman belajar dan mengajar.
• Promosi Bahasa Indonesia: Bersama-sama mempromosikan Bahasa Indonesia di tingkat nasional maupun internasional.
Workshop yang dihadiri oleh berbagai latar belakang, baik akademisi, praktisi, maupun pembelajar BIPA, bertujuan untuk membekali para peserta dengan pengetahuan dan keterampilan terkini dalam mengelola pembelajaran BIPA di era digital. Dengan memanfaatkan teknologi, diharapkan pembelajaran BIPA dapat menjadi lebih efektif, menarik, dan menjangkau lebih banyak pembelajar di seluruh dunia.
Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra UNM, Prof. Anshari, berharap workshop ini dapat menjadi langkah awal dalam pengembangan pembelajaran BIPA yang lebih baik di Indonesia. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan BIPA dan berharap dapat bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.