Program studi Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNM baru-baru ini melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dan Workshop Kurikulum. Kegiatan tersebut di gelar di Hotel Four Points. 25-26 November 2020.
Kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai institusi dan profesi. Selain praktisi data sains, dunia industri yang fokus pada transformasi digital, Ketua Prodi Bisnis Digital FEB UNPAD Bandung juga hadir (melalui virtual meeting) berbagi pengalaman merintis dan membangun Prodi yang baru berusia 2 tahun di Indonesia.
Pada kesempatan itu, Human Capital Development Kalla Group berbagi kisah seputar bagaimana Kalla Group melakukan transformasi digital dan menggunakan beberapa aplikasi berbasis digital yang sukses mengefisienkan dan mengefektifkan pencapaian tujuan-tujuan perusahaan. Digital Innovation Lounge (DILO) Telkom yang membawahi kawasan Indonesia Timur berbagi pengalaman bagaimana membangun ekosistem DIgital yang siap berkolaborasi dengan prodi baru ini. Lembaga-lembaga ini berkomitmen membangun kerjasama dengan Prodi Bisdig FEB UNM
Selain dihadiri oleh akademisi prodi Bisnis Digital, dosen dan pejabat FEB UNM. Beberapa pegiat usaha UMKM dan Koperasi juga menghadiri kegiatan ini. Kehadiran pembicara dan pembahas dari praktisi data sains dan developer aplikasi melengkapi upaya dari Prodi ini untuk mewujudkan ekosistem dan inkubator Bisnis Digital di UNM.
Sejumlah masukan dari UMKM, seperti database UMKM yang valid, masalah distribusi, marketing, dan lain-lain. Ekosistem Digital Bisnis merupakan upaya solutif untuk membangun sinergi antara pengusaha, dunia industri, dan kampus.
Kehadiran Mahasiswa dan stakeholder lainnya menyempurnakan kegiatan ini, semakin mantap melangkah mewujudkan visi prodi, “Unggul Membangun Ekosistem dan Budaya Bisnis Digital yang berbasis kearifan lokal berorientasi global”. LOkalitas adalah kekuatan, pasar global yang terintegrasi dalam dunia maya adalah peluang yang sangat besar untuk dijelajahi oleh mahasiswa prodi ini.
Oleh karena itu, Penjaminan Mutu UNM memastikan bahwa Profil Program Studi seperti: Analis Data Sains, Asisten peneliti bidang Bisnis Digital, Analis Keuangan Digital (Fintech), Praktisi Bidang Bisnis Digital (Start-up, Market Place) harus benar-benar tercermin dalam kurikulum prodi yang diharapkan bisa menjadi unggulan ke depan.
Mindset Digital dan Kolaborasi adalah prasyarat untuk mewujudkan profil di atas, ungkap Ketua Prodi Bisdig, Syamsu Alam. Prodi ini sejatinya adalah integrasi diberbagai disiplin ilmu: ekonomi dan bisnis, ilmu Komputer, Sosiologi, Geospasial, statistik, Dasain komunikasi visual yang berimplikasi pada pentingnya berjejaring secara internal di berbagai fakultas di UNM dan praktisi Bisnis Digital di luar UNM.
Sejumlah masukan dari UMKM, seperti database UMKM yang valid, masalah distribusi, marketing, dan lain-lain. Ekosistem Digital Bisnis merupakan upaya solutif untuk membangun sinergi antara pengusaha, dunia industri, kampus. Harapannya Bisnis Digital bisa menjadi harapan untuk memberikan solusi cerdas. (Agus Khalik, Ketua Asosiasi UMKM Sulsel)
Transformasi digital dengan beberapa aplikasi berbasis digital adalah jalan mengefisienkan dan mengefektifkan pencapaian tujuan-tujuan perusahaan.
(Nur Asia – Human Capital Development Kalla Group)
Analis data sains bisa menjadi keunggulan Prodi Bisnis Digital FEB UNM, Kita memiliki laboratorium online seperti github, database Sistem Informasi Geosapasial Kota Makassar yang bisa dimanfaatkan secara powerful untuk perencanaan bisnis dan pembangunan (Jalaluddin Rumi, Praktisi Data Sains, Developer GIS Kota Makassar).
Digital Innovation Lounge (DILO) Telkom sangat mengapresiasi dan antusias dengan hadirnya Prodi Bisnis Digital FEB UNM, karena dapat menjadi mitra DILO membangun ekosistem Digital (Saddan H, Manager DILO).